Sebatang Kara, Warga Kampung Borong Diduga Depresi Gantung Diri

Rabu, 16 Desember 2020 - 22:00

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi gantung diri. /Pixabay/MabelAmber

Ilustrasi gantung diri. /Pixabay/MabelAmber

APAKABAR BOGOR – Diduga depresi, seorang warga Kampung Warung Borong RT 01/01 Desa Bojong Rangkas Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

Bahkan, pihak Kepolisian Sektor Ciampea langsung mengevakuasi setelah mendapat laporan dari masyarakat.

Kapolsek Ciampea AKP Andri Alam menuturkan, kronologi kejadian pukul 13.30 warga sekitar digegerkan penemuan korban gantung diri atas nama Endang (Ramon).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Korban diduga nekat mengakhiri hidupnya akibat mempunyai penyakit berkepanjangan atau depresi.

Setelah mendapat laporan, pihak Polsek langsung melakukan evakuasi dan olah tempat kejadian perkara sekaligus mengumpulkan data dari saksi dan keluarga.

“Pada saat di temukan korban mengenakan pakaian kaos warna hitam celana panjang jeans warna biru, tambang di bagian leher serta di diikatkan ke kayu penahan rumah,” jelasnya, Rabu, 16 Desember 2020.

Menurut keterangan saksi, bahwa korban tersebut di temukan sudah tergantung di belakang pintu dapur. Dugaan sementara karena mempunyai penyakit yang sudah lama belum kunjung sembuh.

“Korban hidup sebatang kara dan mengalami depresi. Bahkan, sebelumnya juga pernah melakukan percobaan bunuh diri dengan cara meminum cairan obat nyamuk tetapi tidak meninggal,” tambahnya. (Heidy/AG)

Follow WhatsApp Channel lintasbogor.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SMAN 2 Cibinong Gelar Pensi untuk Menginspirasi dan Mengasah Bakat Generasi Muda
Pria Berusis 45 Tahun Ditemukan Sudah Tidak Bernyawa di Dekat Area Parkir Motor Stasiun Bojonggede, Bogor
Hadiri Acara Ngopi Bareng Ketua Organisasi wartawan se-Bogor, ketua PWRI : Jangan Ugal Ugalan Mengurus Keuangan dan Aset daerah
Adoy Calon Ketua Karang Taruna Bertemu Ketua APDESI Sepakati Program Pemberdayaan Karang Taruna Desa se-Kabupaten Bogor 
Perbaikan Sektor Pendidikan dan Kesehatan di Kampung Cijantur: Mewujudkan Akses yang Lebih Baik
Ketua PWRI Bogor Raya Ucapkan Selamat, Usai Pasangan Rudy Susmanto -Jaro Ade Menang Hitung Cepat
KANNI Surati Inspektorat dan BPK Jabar, Soroti Transparansi Dana BOS SMPN dan SMAN di Kota Bogor
Misteri Dana BOS: KANNI Gugat SMP PGRI se- Kota Bogor ke Komisi Informasi Jawa Barat
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 10 Desember 2024 - 14:37

SMAN 2 Cibinong Gelar Pensi untuk Menginspirasi dan Mengasah Bakat Generasi Muda

Senin, 9 Desember 2024 - 07:55

Pria Berusis 45 Tahun Ditemukan Sudah Tidak Bernyawa di Dekat Area Parkir Motor Stasiun Bojonggede, Bogor

Sabtu, 7 Desember 2024 - 18:00

Hadiri Acara Ngopi Bareng Ketua Organisasi wartawan se-Bogor, ketua PWRI : Jangan Ugal Ugalan Mengurus Keuangan dan Aset daerah

Sabtu, 7 Desember 2024 - 09:48

Adoy Calon Ketua Karang Taruna Bertemu Ketua APDESI Sepakati Program Pemberdayaan Karang Taruna Desa se-Kabupaten Bogor 

Senin, 2 Desember 2024 - 10:25

Perbaikan Sektor Pendidikan dan Kesehatan di Kampung Cijantur: Mewujudkan Akses yang Lebih Baik

Berita Terbaru