APAKABAR BOGOR – Aktifitas pengurugan tanah di Jalan Raya Kemang, Desa Kemang, Kecamatan Kemang disoal warga. Pasalnya, pengurugan lahan untuk salah satu proyek membuat sepanjang jalan kemang menjadi kotor dan rawan kecelakaan disaat hujan.
Salah seorang pengguna jalan Najib (45) mengatakan, dirinya setiap hari melalui jalan tersebut, dan selalu merasa was-was. Jalanan yang kotor dan licin saat hujan membuat para pengguna jalan harus lebih berhati-hati.
“Semalam ada beberapa motor yang terjatuh karena licin, saya harus lebih hati-hati karena jalan sangat licin. Sepertinya ada pembiaran dari pemerintah kecamatan, seharusnya ada penindakan karena ini masalah nyawa pengguna jalan. Jadi saya berharap dinas terkait harus turun ke lapangan untuk melihat jalan ini,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menaggapi hal itu, Kasi Trantib Kecamatan Kemang, Suhendi mengaku sudah memberikan teguran terhadap pemilik proyek. Dia sudah meminta aktifitas dihentikan terlebih dahulu.
“Sudah didatangi ke proyek itu mas. Tidak tau itu mau dibuat apa. Iya betul jalan sangat kotor. Saya berharap pemilik proyek bisa memperhatikan akibat dari tanah merah yang berceceran di jalan dan bisa menimbulkan kecelakaan,” tukasnya.(dyn/ash)