“Sebagai upaya preventif agar penghuni Yayasan terutama para penyandang disabilitas terhindar dari virus covid-19, sejak maret tahun 2020 (sudah kurang lebih 1.5 tahun), saya selaku pimpinan Yayasan memberlakukan pembatasan aktivitas keluar dan juga bertemu dengan pihak luar sepertianak-anak tidak boleh memiliki kegiatan yang mengharuskan mereka meninggalkan Yayasan, selain itu membatasi tamu yang berkunjung ke Yayasan) serta membiasakan seluruh penghuni Yayasan melakukan prokes yang ketat. Akan tetapi itu saja belum cukup, pertahanan tubuh masih perlu ditambah dengan dilakukannya vaksinasi covid-19,” paparnya. (Diyon)
Halaman : 1 2