APAKABAR BOGOR – Patut diacungi jempol apa yang sudah dilakukan Petugas Kantor Pos, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan Bojonggede, dan didampingi Babinkamtinmas Desa Bojonggede, untuk menjemput bola kerumah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang belum mencairan Bantuan Sosial Tunai (BST) Selasa 20 April 2021.
Ketua TKSK Kecamatan Bojonggede, Asep Suhana mengatakan, sistem jemput bola ini dilakukan sebagai salah satu bentuk tanggung jawab TKSK dan Petugas Kantor Pos agar BST tersebut langsung diterima KPM. Salah satunya Rumah Sugiem seorang nenek paruh baya yang kondisinya cukup memprihatinkan dia tidak bisa mengambil ke kantor pos.
“Akhirnya diantarkan langsung dengan didampingi Petugas Kepolisian Sektor Bojonggede yakni Aipda Sodikin yang juga Babinkamtibmas Desa Bojong Gede,” ujar Asep kepada wartawan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Masih kata Cepoy sapaan akrabnya, itu menjelaskan bahwa penyaluran BST tahap 12 dan 13 kali ini terkendala dengan alamat penerima BST yang kurang lengkap.
“Jadi hari ini penyaluran di tahap 3. Kita punya penyaluran melalui BST dari tanggal 10 April lalu kita sudah salurkan. Dari Desa kemudian melalui kantor pos,” sambungnya.
Lebih lanjut Cepoy mengungkapkan, untuk sisanya yang tidak mengambil itu kita telusuri alamatnya. Jadi kita koordinasi dengan Kecamatan, karena data yang kita terima pada tahap kali ini cukup sulit karena tidak tercantum RT dan RW.
“Akhirnya, kita keliling mencari alamat dan mendatangi yang berhak menerima, untuk penerima BST itu harus menunjukkan kartu keluarga (KK) dan e-KTP. BST ini bernilai Rp600 ribu, akumulasi bulan Maret dan April, Perbulan itu Rp300 ribu,” imbuhnya.
Untuk diketahui penerima BST di Kecamatan Bojonggede tahap 12 dan 13 berjumlah 6668 penerima BST. (Diyon)