Bukan Anggota Kelompok Tani di Desa Bojong Diacuhkan Pemerintah, Petani Bilang Begini

Rabu, 29 Juni 2022 - 19:06

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

APAKABAR BOGOR – Nasib para petani yang bukan anggota dari kelompok tani di Desa Bojong, Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor sepertinya kurang perhatian dari pihak pemerintah.

Bahkan hal ini sudah berlangsung puluhan tahun, padahal wilayah desa bojong penghasil sayuran jenis bayam dan kangkung serta palawija (Jagung dan Kacang tanah). Tidak ada penyuluhan dari dinas pertanian terhadap mereka.

Seperti yang dituturkan Amat salah seorang petani dari Kampung Palengseran RT.03/06, Desa Bojong yang kurang perhatian tidak seperti rekannya yang masuk anggota kelompok tani (Poktan).

“Selama saya jadi petani belum pernah sekalipun dapat bantuan ataupun penyuluhan dari pemerintah maka cara dan upaya untuk meningkatkan hasil produksi dari usaha sendiri dan dari belajar dari pengalaman (otodidak) maka sepertinya kami tak di perhatikan.” tutur Amat, Rabu (29/06/2022).

Amat merasa keberadaan dinas pertanian sama sekali tidak tahu menahu nasib petani.

“Karena petani tidak semua anggota Poktan dan menurut saya masih banyak yang bukan anggota poktan semestinya para petani ini diperhatikan juga, misal saat pupuk dan harga bibit melambung tinggi kami tidak ada yang membantu sehingga kami bingung kepada siapa harus mengadukan nasib kami.” keluh Amat.

Sementara hal yang sama di keluhkahkan oleh Soleh, menurutnya akibat perbedaan perhatian yang dilakukan oleh pemerintah terhadap dirinya sehingga ada rasa iri.

“Kami juga kan warga Kabupaten Bogor kok saat ada bantuan seperti dibedakan, saya mohon kedepannya tak ada lagi pembedaan karena kita sama – sama petani dan setiap tahun bayar pajak sawah yang kita garap,” imbuhnya. (Igon)

Follow WhatsApp Channel lintasbogor.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SMAN 2 Cibinong Gelar Pensi untuk Menginspirasi dan Mengasah Bakat Generasi Muda
Pria Berusis 45 Tahun Ditemukan Sudah Tidak Bernyawa di Dekat Area Parkir Motor Stasiun Bojonggede, Bogor
Hadiri Acara Ngopi Bareng Ketua Organisasi wartawan se-Bogor, ketua PWRI : Jangan Ugal Ugalan Mengurus Keuangan dan Aset daerah
Adoy Calon Ketua Karang Taruna Bertemu Ketua APDESI Sepakati Program Pemberdayaan Karang Taruna Desa se-Kabupaten Bogor 
Perbaikan Sektor Pendidikan dan Kesehatan di Kampung Cijantur: Mewujudkan Akses yang Lebih Baik
Ketua PWRI Bogor Raya Ucapkan Selamat, Usai Pasangan Rudy Susmanto -Jaro Ade Menang Hitung Cepat
KANNI Surati Inspektorat dan BPK Jabar, Soroti Transparansi Dana BOS SMPN dan SMAN di Kota Bogor
Misteri Dana BOS: KANNI Gugat SMP PGRI se- Kota Bogor ke Komisi Informasi Jawa Barat
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 10 Desember 2024 - 14:37

SMAN 2 Cibinong Gelar Pensi untuk Menginspirasi dan Mengasah Bakat Generasi Muda

Senin, 9 Desember 2024 - 07:55

Pria Berusis 45 Tahun Ditemukan Sudah Tidak Bernyawa di Dekat Area Parkir Motor Stasiun Bojonggede, Bogor

Sabtu, 7 Desember 2024 - 18:00

Hadiri Acara Ngopi Bareng Ketua Organisasi wartawan se-Bogor, ketua PWRI : Jangan Ugal Ugalan Mengurus Keuangan dan Aset daerah

Sabtu, 7 Desember 2024 - 09:48

Adoy Calon Ketua Karang Taruna Bertemu Ketua APDESI Sepakati Program Pemberdayaan Karang Taruna Desa se-Kabupaten Bogor 

Senin, 2 Desember 2024 - 10:25

Perbaikan Sektor Pendidikan dan Kesehatan di Kampung Cijantur: Mewujudkan Akses yang Lebih Baik

Berita Terbaru