APAKABAR BOGOR – Tata kelola sumber daya alam atau SDA di Kabupaten Bogor harus diperbaiki untuk mengatasi krisis lingkungan dan meningkatkan Kesejahteraan masyarakat Kab Bogor.
Demikian disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Cabang Persatuan Wartawan Republik Indonesia (DPC PWRI) Kabupaten Bogor Rohmat Selamat, SH, M.Kn.
“Pemkab Bogor dan semua pihak yang terkait dalam pengelolaan sumber daya alam ini, agar tidak mengesampingkan aspek lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Aspek lingkungan ini penting, karena melekat dalam pengelolaan sumber daya alam,” kata Rohmat Selamat, kepada media, Sabtu, 4 Juni 2022.
Rohmat mengatakan, perubahan sosial dalam masyarakat sudah bisa dipastikan akan terjadi akibat dari pembangunan di suatu wilayah.
Kesempatan baru dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat berjalan seiring dengan segala akibat positif dan negatifnya dari pembangunan tersebut.
“Masyarakat harus mendapatkan kesejahteraan dari pengelolaan energy panas bumi ataupun Bonus Produksi tersebut, jangan hanya dinikmati orang-orang tertentu saja,” tandasnya.
Kabupaten Bogor, Jawa Barat, memiliki potensi kekayaan sumber daya alam yang melimpah, salah satunya energi panas bumi
Rohmat menyampaikan hal tersebut merespons rencana Pemkab Bogor mengoptimalkan SD panas bumi.
Diketahui, Pemerintah Kabupaten Bogor, mendukung rencana Star Energy Geothermal Salak (SEGS) yang akan mengembangkan energi panas bumi yang bakal diubah menjadi sumber penghasil listrik.
Baca Juga:
Permohonan Maaf & Janji 10 Hari Buktikan Hak Penggunaan Gedung Graha Wartawan
PDAM TIRTA KAHURIPAN KABUPATEN BOGOR Mengucapkan Selamat Hari KORPRI ke-53
Disampaikan Kepala Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Setda Kabupaten Bogor Budi Cahyadi Wiryadi selain memberi sumber energi listrik.
Khususnya untuk wilayah Kabupaten Bogor, Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) itu memberikan manfaat yang cukup besar bagi masyarakat Kabupaten Bogor.
“Karena ini energi terbarukan, bukan energi habis pakai, jadi bisa diperbaharui lagi,” kata Budi Cahyadi Wiryadi beberapa waktu lalu.
“Apa lagi dari pihak pengembang juga bersedia memberikan Pemkab Bogor sejumlah bonus tambahan dari program ini,” imbuh Budi.
Baca Juga:
Konservasi Gajah di Aceh, Presiden Prabowo Subianto Sumbang Lahan Pribadi Seluas 20 Ribu Hektar
Kolaborasi Pengelolaan Pajak Mblb &Opsen Pajak Mblb Di Kabupaten Bogor
Bertepatan dengan Peringatan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-540 tahun 2022 pada Jumat 3 Juni 2022, Rohmat Selamat Ucapkan Selamat Hut Bogor Ke 540.
“Jangan salah urus bonus produksi, jadikan untuk modal pemulihan ekonomi yang meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bogor,” kata Rohmat.***