Pimpinan Negara Tersohor Hadir Pelantikan Prabowo, Pengamat: Manifestasi Diplomasi yang Dijalin Selama Ini

Senin, 21 Oktober 2024 - 13:43

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Acara pelantikan presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto. (Dok. Tim Media Prabowo)

Acara pelantikan presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto. (Dok. Tim Media Prabowo)

LINTASBOGOR.COM – Dalam rangka pelantikan presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto sejumlah tamu VVIP kepala negara, perdana menteri (PM) dan wakil presiden berdatangan untuk menghadiri agenda tersebut.

Dikutip Poinnews.com, total sebanyak 19 pimpinan negara dan 15 utusan khusus datang ke Indonesia.

Seperti PM Malaysia Anwar Ibrahim, PM Singapura Lawrence Wong, Sultan Brunei Hassanal Bolkiah, hingga Wakil Presiden Tiongkok Han Zheng.

Pelantikan Prabowo sebagai presiden ke-8 adalah sebuah tanda dari babak baru dalam diplomasi Indonesia di panggung global.

Pengamat dari Institute for Security and Strategic Studies (ISSES), Khairul Fahmi mengungkapkan hal tersebut dalam keterangannya.

“Kehadiran para pemimpin kawasan dan dunia di Jakarta menjelang pelantikan ini mencerminkan pengakuan dan harapan besar terhadap kepemimpinan Prabowo,” ungkap Fahmi, di Jakarta.

Menurutnya, kedatangan perwakilan dari negara-negara besar seperti Tiongkok dan AS tidak sekadar memberikan pengakuan normatif kepada Prabowo atas kemenangan di pilpres 2024.

Tetapi juga melihat Indonesia sebagai mitra strategis yang potensial dalam menghadapi tantangan global.

“Ini adalah manifestasi dari diplomasi yang telah dijalin Prabowo selama bertahun-tahun, yang telah menciptakan jaringan hubungan baik dengan para pemimpin dari berbagai negara,” kata Fahmi.

Dia melanjutkan, kehadiran para pemimpin negara di pelantikan Prabowo merupakan simbol harapan akan terjalinnya hubungan yang lebih erat, baik dalam aspek politik, ekonomi maupun keamanan.

“Saya meyakini, hal ini mencerminkan kepercayaan mereka bahwa di bawah kepemimpinan Prabowo, Indonesia akan mengambil peran lebih aktif dalam membentuk arsitektur keamanan regional dan global,” lanjut Fahmi.

Terlebih, Fahmi menilai diplomasi Prabowo yang dikenal dengan pendekatan “personal” terhadap sejumlah pemimpin negara di dunia, telah membuahkan hasil yang konkret.

Langkah-langkah Prabowo dengan melakukan kunjungan ke Tiongkok, Jepang, Turki, menunjukkan komitmen Prabowo untuk menjalin komunikasi yang intensif.

“Kehadiran pemimpin dunia di Jakarta adalah pengakuan, Indonesia di bawah Prabowo bukan sekadar pemain kecil, melainkan kekuatan yang layak diperhitungkan,” tambahnya.

Fahmi juga menilai kunjungan para pemimpin negara sahabat untuk menghadiri pelantikan Prabowo sebagai presiden, juga mencerminkan keyakinan mereka terhadap Indonesia.

Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin di kawasan, terutama dalam menghadapi isu-isu strategis keamanan maritim, perubahan iklim, dan penguatan kerja sama ASEAN.

“Pelantikan Prabowo adalah titik awal yang signifikan untuk menggalang dukungan dan kerja sama internasional,” tuturnya.

“Dalam perjalanan lima tahun ke depan, saya optimis Prabowo akan terus memperkuat diplomasi Indonesia, menjadikan negara kita sebagai mitra strategis.”

“Pelantikan ini awal dari perjalanan panjang, dan dunia bersiap melihat bagaimana Indonesia, di bawah kepemimpinan Prabowo, akan mengukir nama di kancah internasional,” pungkasnya.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnispost.com dan Infoekonomi.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Harianmalang.com dan Malukuraya.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Follow WhatsApp Channel lintasbogor.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Konservasi Gajah di Aceh, Presiden Prabowo Subianto Sumbang Lahan Pribadi Seluas 20 Ribu Hektar
Sebanyak 24 Orang Jadi Tersangka Kasus Judi Online yang Libatkan Oknum Pegawai Kementerian Komdigi
Prabowo Temui PM Inggris Bahas Kerjasama Ekonomi, Pertahanan hingga Iklim, Usai Bertemu Raja Charles III
Dituding Terafiliasi Teroris, Nur Setia Alam Prawiranegara Gugat Pansel Kompolnas ke PTUN
Bersih-bersih di Kememterian Komdigi, Meutya Hafid.akan Berhentikan Karyawan dengan Tidak Hormat
Prabowo Subianto Ingin Pengawasan Tindak Korupsi Makin Ketat, Sebut akan Tegakkan Hukum dengan Tegas
Sambut Prabowo di Magelang untuk Gembleng Anggota Kabinet, Warga: Selamat Bekerja dengan Ikhlas Pak
Seminar Garuda Emas Indonesia: Visi Indonesia Emas 2045 Harus Memiliki Kedaulatan Dan Ketahanan Digital
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 3 Desember 2024 - 15:32

Konservasi Gajah di Aceh, Presiden Prabowo Subianto Sumbang Lahan Pribadi Seluas 20 Ribu Hektar

Senin, 25 November 2024 - 16:04

Sebanyak 24 Orang Jadi Tersangka Kasus Judi Online yang Libatkan Oknum Pegawai Kementerian Komdigi

Jumat, 22 November 2024 - 14:55

Prabowo Temui PM Inggris Bahas Kerjasama Ekonomi, Pertahanan hingga Iklim, Usai Bertemu Raja Charles III

Rabu, 20 November 2024 - 23:13

Dituding Terafiliasi Teroris, Nur Setia Alam Prawiranegara Gugat Pansel Kompolnas ke PTUN

Senin, 4 November 2024 - 14:07

Bersih-bersih di Kememterian Komdigi, Meutya Hafid.akan Berhentikan Karyawan dengan Tidak Hormat

Berita Terbaru