APAKABAR BOGOR – Kapolda Metro Jaya (Irjen. Pol. Dr. Drs. H. Muhammad Fadil Imran, M.Si) mengatakan bahwa pihaknya tidak mau membangun narasi terkait insiden tewasnya 6 laskar FPI di Kilometer 50, jalan tol Jakarta – Cikampek, pekan lalu.
Ia mengatakan bahwa Polda Metro jaya akan memberikan fakta – fakta berdasarkan Scientific Crime Investigation.
Ia juga menambahkan, hal tersebut dilakukan agar kasus tewasnya 6 laskar FPI menjadi terang benderang di mata masyarakat.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Polda Jabar Tangkap 145 Pelaku Premanisme Dalam Operasi Pekat II Lodaya 2025
Antisipasi Gangguan, Tirta Kahuripan Siaga 24 Jam
Jelang Ramadhan 1446 H, BAZNAS Menggelar Rakor Tehnis Pengumpulan Zakat UPZ se-kabupaten Bogor
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapolda Metro Jaya menyebutkan bahwa pihaknya akan mendukung Komnas HAM dalam investigasi kasus ini.
“Kami memiliki kepentingan agar kasus ini terang benderang di mata publik. Kami akan memberikan fakta yang berbasis scientific crime investigation.”
“Kami tidak mau membangun narasi. Kami akan menjadikan fakta, kami akan dukung Komnas HAM,” ucap Kapolda Metro Jaya.
Ia menyampaikan hal tersebut usai menjalani pemeriksaan di kantor Komnas HAM Jakarta, pada hari Senin 14 Desemebr 2020. (pol)