APAKABAR BOGOR –Desa Sukamulya, salah satu desa yang menjadi pemisah antara Kabupaten Tanggerang dan Kabupaten Bogor, atau lebih tepatnya di sebelah utara Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.
Rata-rata masyarakat Desa Sukamulya, hampir 40 persen pedagang, 20 persen pegawa negeri, 8 persen tenaga medis, lima persen TNI-Polri dan sisanya pekerja harian lepas atau buruh tani.
“Jumlah penduduk Desa Sukamulya sebanyak 14 ribu lebih, dengan memiliki sebanyak 47 RT dan sebanyak 8 RW,”kata Sekretaris Desa Sukamulya, Ihwan Nur Arifin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menuturkan, berdasarkan Indek Desa Membangun atau IDM, Desa Sukamulya memiliki nilai sebesar 0,7559. Artinya Desa Sukamulya bisa di katagorikan Desa Maju sesuai nilai indek desa membangun atau IDM. Indek Desa Membangun tersebut, dilihat dari tiga katagori.
“Diantaranya, indek ketahanan sosial, indek ketahanan ekonomi dan indek ketahanan lingkungan atau ekologi,”beber Ihwan Nur Arifin.
Menurutnya, namun pada indek ketahan sosial, terdapat pelayanan kesahatan, jamiman kesehatan, keberdayaan masyarakat untuk kesehatan. Selanjutnya, akses pendidikan dasar dan menengah sangat mudah dan akses, serta pendidikan non formal mudah diakses ke pengetahuan.
“Pada indek ketahanan ekonomi, keragaman produksi masyarakat dan akses pusat perdagangan dan pasar serta akses distribusi atau logistik,”ucapnya.
Selain itu, akses perbankkan dan perkreditan, serta keterbukaan wilayah yang sangat mudah diakses. Sedangkan, pada indek ketahanan lingkungan atau ekologi, Desa Sukamulya, terdapat kualitas lingkungan dan tanggap bencana alam dan tanggap bencana.
Pemerintah Desa Sukamulya, akan terus meningkatkan pembangunan pada setiap leading sektor, hal itu bertujuan untuk menuju desa mandiri di Kecamatan Rumpin,”tukas Ihwan Nur Arifin.(nzm/ash)
Baca Juga:
Permohonan Maaf & Janji 10 Hari Buktikan Hak Penggunaan Gedung Graha Wartawan
PDAM TIRTA KAHURIPAN KABUPATEN BOGOR Mengucapkan Selamat Hari KORPRI ke-53