–LINTASBOGOR.COM– Bogor, Koptu Reddy Firmansyah Babinsa kelurahan Rancamaya menghadiri dan melaksanakan pemantauan kegiatan pembentukan kelurahan tangguh bencana dan satuan pendidikan aman yang digelar di lapangan bola kampung Pabuaran RT 002/08 Kelurahan Rancamaya Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor, Rabu (30/3).
Kelurahan tangguh bencana adalah kelurahan yang memiliki kemampuan mandiri untuk beradaptasi dalam menghadapi potensi ancaman bencana. Dan kelurahan ini juga mampu memulihkan diri dengan segera dari dampak dampak bencana, Keterangan tersebut disampaikan oleh Babinsa.
Dan menurutnya lagi bahwa sebuah desa dapat dikatakan mempunyai ketangguhan terhadap bencana ketika kelurahan tersebut memiliki kemampuan untuk mengenali ancaman di wilayahnya dan mampu mengorganisasikan sumber daya masyarakat untuk mengurangi kerentanan sekaligus meningkatkan kapasitas demi mengurangi risiko bencana.
Sedangkan SPAB atau satuan pendidikan aman bencana yaitu salah satu upaya pencegahan dan penanggulangan dampak bencana di satuan pendidikan. Yang mana SPAB adalah untuk meningkatkan ketangguhan satuan pendidikan terhadap bencana. Tujuan dari penyelenggaraan program satuan pendidikan aman bencana yaitu untuk meningkatkan kemampuan sumber daya di satuan pendidikan dan menanggulangi serta mengurangi risiko bencana. Kemudian meningkatkan kemampuan sumber daya di satuan pendidikan dalam menanggulangi dan mengurangi risiko bencana, melindungi investasi pada satuan pendidikan agar aman terhadap bencana, meningkatkan kualitas sarana dan prasarana satuan pendidikan agar aman terhadap bencana, dan lain sebagainya.
Peserta pembentukan katana yaitu prajurit TNI polri kemudian BPBD, warga masyarakat, ketua RT dan ketua rw serta karang taruna. Sedangkan pada tamu undangan yang hadir yaitu walikota Bogor kemudian Kapolresta kota Bogor, Danramil Bogor Selatan Camat Bogor Selatan, Kapolsek Bogor Selatan, lurah Rancamaya, Babinsa Rancamaya serta Bhabinmas dan anggota kodim 0606/Kota Bogor.
Pelaksanaan kegiatan tersebut direncanakan akan dilaksanakan selama dua hari yang mana pembukaan akan dilakukan oleh wakil Walikota Bogor, dengan acara yang akan dilaksanakan yaitu pembentukan ketua sekretaris dan bendahara kemudian pembagian masing-masing kelompok serta pembekalan materi tangguh bencana dan satuan pendidikan aman bencana.
(Red)
