Rutinitas Jum’at Berkah Kades Sukaharja, Rahmat Jebeng: Anak Yatim Piatu Harus Diberi Perhatian Lebih

by -465 views

Lintasbogor.com– Kabupaten Bogor – Bagi umat muslim, hari Jum’at dianggap sebagai hari yang paling mulia. Bahkan bersedekah di hari Jum’at memiliki berbagai keutamaan.

Kepala Desa Sukaharja, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Rahmat (Jebeng), dengan mengucapkan Bismillahirohmanirohim, memulai kegiatan rutinitas Jum’at Berkah untuk memberikan santunan bagi 35 anak yatim piatu dan 76 para Janda Tua, berupa uang tunai dan sembako, yang dilaksanakan di Masjid Nurul Huda yang berlokasi di Kp. Babakan RW 03, Desa Sukaharja, Kecamatan Ciomas, Kab Bogor. Acara santunan ini dilakukan dengan sederhana dan hikmad, serta tetap mematuhi protokol kesehatan. Jum’at 14 Januari 2022.

Harapan saya dengan kita rutin membantu anak yatim piatu, semoga warga di Desa Sukaharja ini bisa lebih maju, berkah dan berakhlak mulia serta selalu dalam lindungan Allah SWT. Insya ALLAH khususnya untuk warga Desa Sukaharja,” harapnya.

Kades Sukaharja, Rahmat Jebeng Saat Melakukan Giat Jum’at Berkah di Masjid Nurul Huda, (14/01).

Ditambahkan Jebeng, menyantuni anak yatim adalah kewajibannya dan kita semua. Karena dari rezeki yang kita dapatkan ada hak mereka, yaitu hak nya yatim piatu dan semoga menjadi ladang amal kita di akhirat nanti.

Bahwasanya anak yatim piatu ialah merupakan amanah yang ALLAH SWT berikan kepada manusia yang berakal, karena mereka di amanahkan untuk disantuni sebagaimana menyantuni diri sendiri dan keluarga. Mari kita budayakan santuni anak yatim piatu, ajaknya.

Rahmat (Jebeng) pun menegaskan, bahwa dalam ajaran Islam, kita diperintahkan untuk senantiasa memperhatikan nasib anak-anak yatim piatu. Oleh karena itu menyantuni anak yatim menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai umat muslim, selain itu anak-anak yatim piatu adalah generasi penerus bangsa juga, harus dibimbing dan diberi perhatian serta kasih sayang yang lebih, tegasnya.

“Sebab pemberian santunan bagi anak yatim merupakan bentuk kepedulian dan sebagai sarana untuk kita merenungkan kembali apa yang telah kita perbuat untuk anak-anak yatim,” tutupnya.

Redaktur : Hasan